Ukraina mengumumkan situasi darurat. Ini terkait listrik di negara itu.

Kyiv bahkan meminta bantuan darurat. Ukraina kini mengimpor listrik dari negara tetangganya, yakni Polandia, Rumania, dan Slovakia.

Perusahaan utilitas negara Ukraina, https://lahankasterbaik.quest/ Ukrenergo, mengatakan suhu yang tiba-tiba menjadi sangat dingin menyebabkan kekurangan listrik di jaringan listrik. Permintaan listrik tumbuh lebih tinggi dari apa yang dapat didukung perusahaan.

“Dari pukul 11:00 hingga 19:00, impor listrik darurat dari Slovakia, Rumania, dan Polandia akan digunakan untuk menyeimbangkan sistem energi,” demikian pesan yang dikirim Ukrenergo ke pelanggan di seluruh negeri, seperti dikutip RT, Jumat (8/12/2023).

Perusahaan itu menambahkan bahwa pembatasan listrik belum direncanakan. Namun warga Ukraina didesak untuk menghemat listrik sebanyak mungkin untuk memastikan semua warga tetap mendapatkan jaringan listrik.

Jaringan listrik Ukraina rusak parah tahun lalu akibat serangan udara dan rudal Rusia. Moskow menyebut serangan itu sebagai pembalasan atas serangan teroris di Jembatan Krimea pada awal Oktober.

Sebenarnya Kyiv telah memulihkan jaringan listrik pada April. Namun pada Juni, kepala Ukrenergo Vladimir Kudritsky mengatakan Ukraina harus meningkatkan produksi dan mengimpor listrik untuk memenuhi permintaan jauh sebelum awal musim dingin.

Pada akhir November, Ukrenergo membunyikan alarm tentang “situasi sulit” sistem energi.

“Pembangkit listrik tidak dapat menghasilkan listrik yang cukup untuk memenuhi semua kebutuhan konsumen: pembangkit listrik tenaga surya hampir tidak berfungsi karena awan tebal di semua wilayah, dan di pembangkit listrik tenaga batu bara, beberapa unit masih dalam perbaikan,” kata perusahaan saat itu.